Wednesday, September 25, 2013

Penyesuaian Harga

----------------------------------------------- From: "Mimbar Seputro" Cak Soleh suatu hari berkesempatan menginap dihotel mewah. Senang hatinya bukan alang kepalang, serasa hidupnya sudah mencapai target dalam bidang materi. Setelah periksa sekeliling hotel ia merasa haus dan membuka minibar di kamar. Sekaleng Coca Cola selesai diteguknya sambil membayangkan menjadi orang modern sejati sebab minum Coca Cola di ruang mewah. Beberapa hari kemudian, setelah urusannya selesai tibalah saatnya untuk kembali ke kampung halamannya. Ketika membayar tagihan hotel betapa terkejutnya ia bahwa 5 kaleng coca cola yang diminumnya selama di hotel di tagih Rp 30000 belum termasuk pajak. Tetapi apa mau dikata, dibayarnya juga tagihan tersebut. Peristiwa ini diingatnya terus. Setiap ketemu rekan atau sanak familinya, ia tak lupa menceritakan peristiwa yang menjengkelkannya itu. Akan tetapi....... ada orang yang lebih jengkel dari Cak Soleh yaitu isterinya..... Karena penyakit lupanya, minggu pertama Cak Soleh menceritakan harga Coca Cola Rp 30000, minggu kedua ia menyebutkan Rp 25000, minggu ketika Rp 20000 dst. "Lho pak sampeyan kalau bercerita harus konsisten pak ! ... sekali Rp 30000 ya harus Rp 30000....nanti jangan-jangan sampeyan dikira membual..." komentar isterinya. Tak kalah tangkas Cak Soleh menjawab "Koran pagi saja kalau sudah malam harganya turun, apalagi minuman sudah berumur lebih dari seminggu ya harus disesuaikan harganya...Bulan depan saya cerita minum coca cola di hotel gratis...."

Related Posts by Categories



0 comments :

Post a Comment

mohon koreksinya apabila salah (CMIIW), silahkan berkomentar dengan baik, penulis tidak bertanggung jawab atas apa yang anda sampaikan, jadi silahkan anda bertanggung jawab dengan apa yang anda sampaikan, terima kasih telah berkunjung, semoga bermanfaat [ baca disclaimer]